Mobile Programming
Mobile Programming merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis Java yang dirancang untuk diimplementasikan pada perangkat mobile.
— Contoh perangkat mobile, seperti: HP, PDA, BlackBerry, Commmunicator dll.
Ilustrasi:
Sedikit mengenai KOnsep Java, yaitu:
—If
—For
—3 Ciri Variable dalam Java :
- Public
- Private
- Protected
—3 Ciri Utama OOP :
- Inheritance
- Polymorphisme
- Enkapsulasi
J2ME
Apa itu J2ME?
TEKNOLOGI APLIKASI MOBILE DENGA JAVA 2 MICRO EDITION
Mobile Era
Telepon selular dan internet adalah dua fenomena yang paling menarik menjelang akhir abad lalu. Fenomena yang dimulai pada tahun 1990-an itu banyak merevolusi cara-cara berbisnis. Apalagi perkawinan dari kedua teknologi itu telah melahirkan mobile internet, yang lagi-lagi melahirkan the way of doing business. Inilah cara baru berbisnis yang dapat dilakukan di mana saja, kapan saja, dan oleh siapa saja.
Bila kita melihat Jepang dengan i-Mode-nya (diluncurkan oleh
NTT Docomo pada tanggal 22 Februari 1999), yang kini telah diekspor ke Belanda, maka akan terlihat pertumbuhan yang luar biasa dari waktu kewaktu (
subscribers pada bulan Juli 2001 telah mencapai 26.085.000). Pada akhir 2001 yang lalu diperkirakan seluruh pemakai ponsel di Jepang telah terkoneksi ke internet! Satu hal luar biasa lainnya bahwa 81%
user wireless internet di dunia ini berasal dari Jepang!
Teknologi
J2ME, merupakan tulang punggung dalam perkembangan m-commerce belakangan ini. Bahkan
NTT Docomo sejak bulan Januari 2001 (dahulu menggunakan teknologi iHTML yang merupakan pengembangan cHTML untuk tampilan dalam layar i-Mode) telah menyediakan
service kaya akan grafik, teks, dan
sound yang disebut i-appli yang berbasiskan telnologi
J2ME CLDC-
MIDP. i-appli ini merupakan aplikasi yang dapat dijalankan secara
standalone atau
client-server based. Contoh
service yang disediakan oleh i-appli adalah
games, weather report, stock chart.
J2ME Overview
Bila dibandingkan dengan WAP (
wireless application protocol) dengan bahasa pemrograman
markup languange-nya yaitu WML (
wireless mark up language) maka
J2ME memiliki beberapa kelebihan yang berarti. WML sendiri memiliki beberapa kekurangan yaitu :
- Small display dan limited user input facility.
- Must always connected.
- Biasanya devices-nya memiliki memory dan computational resources yang terbatas.
Teknologi
J2ME ditujukan untuk cakupan user yang luas sekali dari mulai
handphone hingga
set-top-box yang
powerful seperti halnya sebuah komputer yang dilengkapi dengan
J2SE atau
J2EE.
J2MEmemiliki beberapa keunggulan yaitu
- Sebagaimana kekhasan aplikasi yang ditulis dengan bahasa pemrograman Java maka aplikasi J2ME memiliki ciri running any where, any time, over any device.
- Aplikasi dapat dijalankan secara on-line maupun off-line.
- Memiliki kode yang portable.
- Safe network delivery
- Aplikasi yang ditulis dengan J2ME akan memiliki kompatibilitas yang tinggi dengan platform J2SE dan J2EE.
Dalam
J2ME dibagi menjadi dua bagian besar yang dikenal sebagai
configuration dan
profile. Dua istilah ini sangatlah penting dalam pengembangan aplikasi
wireless dengan Java sehingga harus dipahami dengan baik.
J2ME configuration mendefinisikan lingkungan kerja
J2ME runtime. Oleh karena
handheld devices memiliki fitur-fitur yang berbeda-beda,
J2ME configuration dirancang untuk menyediakan
library standar yang mengimplementasikan fitur standar dari
handheld devices.
Configuration merupakan Java library minimum dan kapabilitas yang punya oleh para pengembang J2ME , yang maksudnya sebuah mobile device dengan kemampuan Java akan dioptimalkan untuk menjadi sesuai. configuration hanyalah mengatur hal-hal kesamaan sehingga dapat dijadikan ukuran kesesuaian antar device. Dalam J2ME telah didefinisikan dua buah konfigurasi yaitu:
- Connected Limited Device Configuration (CLDC) untuk perangkat kecil
- Connected Device configuration (CDC) untk perangkat yang lebih besar